Skip to main content

Alur Chapter Bleach 493

Bleach 493.Light of Happiness
===========================

Cahaya terang terpancar dari arah Kirge Opie, sang Quincy. Getaran reishi mengguncang atmosfer tempat itu. Tiap pasang mata yang berada di sana terbelalak, tak terkecuali Ayon.

"Karena kau monster yang sangat jelek," ujar Opie, "Kau yang akan mati duluan."

"...Ah, bukan."

"Maksudku, yang akan "hidup" duluan."

Ayon kembali menerjang, penuh amarah. Saat itu pula Mila-Rose menyadari ada sesuatu yang sangat salah. "Tunggu, Ayon!! Jangan!!!"

Terlambat.

Seluruh kulit dan daging Ayon tergerus, pecah menjadi partikel-partikel yang sangat kecil. Dimulai dari kepala, tubuh Ayon terkoyak dan perlahan terhisap ke arah Opie. Kepalanya yang tadinya ditumbuhi rambut lebat kini menampakkan tengkoraknya. Bagian tubuh lain Ayon pun bernasib sama--terkelupas.

Hingga akhirnya hanya tersisa tulang-belulang dari Ayon. Sung-sun dan Mila-Rose terhenyak tanpa bicara.

"Sklaverei," ujar Opie, bak menjawab keheranan lawannya.

"Teknik ini memanfaatkan kemampuan dasar Quincy untuk mengumpulkan reishi dalam wujud yang paling kuat. Sklaverei "memperbudak" reishi."

Ia berhenti sejenak. Kakinya melangkah pelan ke depan. "Aku sebenarnya... Tidak mau menggunakannya..." ucapnya.

"Karena sayapku yang suci ini... Berubah jadi jelek dan menjijikan."

Tampak sosok Opie yang telah menyerap bagian tubuh Ayon. Tubuhnya membesar. Lengan kirinya bergumpal otot. Wajahnya ditutupi topeng hollow. Sayapnya membentuk bola mata Ayon yang berukuran besar. Dan sebuah ekor ular panjang tumbuh di belakangnya.

Dua fraccion Harribel masih terhenyak, namun segera bertindak cepat. Mila-ROse segera menggapai Apacchi yang tak sadarkan diri, Sung-sun berlari ke arah Chad dan Orihime, kemudian berbisik, "Muda." Sebuah selimut reiatsu segera menyembunyikan mereka.

"...Kalian sembunyi?"

Opie berdiri tak bergeming. "Memang benar kalau dibilang... Bahwa hewan bisa merasakan ancaman."

[...]

"Bukannya aku ingin menyelamatkan kalian..."

Suara Mila-ROse terdengar terengah. "Aku tidak tahu siapa kalian, tapi kalian punya reiatsu yang kuat," jelasnya. "Bakal bermasalah kalau dia juga menyerap kalian." Hanya sesaat kemudian dia menyadari siapa wajah di hadapannya, Orihime.

"Kau... "Princesa" yang dibawa oleh Aizen... Kenapa kau ada di Hueco Mundo lagi?"

"Mila-Rose!" rekannya, Sung-sun, menyahut. "Kita bisa bertanya nanti."

Berbasuh peluh, gadis ular ini tampak sangat khawatir. "Kemampuan itu benar-benar buruk," ujarnya, " Di Hueco Mundo dan Soul Society, segalanya terbuat dari reishi. Begitu juga tubuh kami dan tubuh kalian."

Ia melanjutkan penjelasannya. "Kemampuan itu memisahkan partikel reishi seluruhnya, dan tak ada yang bisa menangkalnya. Kita tidak bisa menang melawan orang seperti dia. "Muda"-ku menggunakan ilusi optik dan penghalang reiatsu untuk menangkal indera peraba lawan. Kita harus tetap bersembunyi dan pergi ke arah teman shinigami kalian..."

"Ide bagus."

Sebuah suara memotong, dan jelas itu bukan lima orang yang berada di sana. Suaranya terdengar besar, bergema dari luar...

Itu suara Opie.

Kemampuan "Muda" Sung-sun dihancurkan, dikoyak dengan cara yang sama, begitu saja. SOsok sang Quincy membayangi wajah para arrancar itu yang kini tampak penuh ketakutan.

"Kalian tidak sadar kalau aku lebih kuat daripada kalian."

Tidak butuh waktu lama bagi Opie untuk kembali mengoyak tubuh calon korbannya. Sebuah pancaran cahaya besar kembali bersinar. "GAAH!!!" Dua fraccion Harribel tersebut menjerit, histeris. Orihime pun menyusul. Kulitnya perlahan tergores dan darahnya tampak terhisap cepat. Begitu pula Chad. "UWAAAAGHHH!!!"

"Ketika aku melihat kalian bertahan..." Suara Opie tergumam, kiranya terdengar samar. "Aku sekali lagi sadar..."

"Betapa tak sedap dipandang kematian dari orang-orang lemah."

Matanya menyorot tanpa belas kasihan. Garis matanya yang datar menunjukkan kejijikan Opie pada makhluk-makhluk lemah di hadapannya.

"Aku tidak tahan lagi," ucapnya. "Matilah."

Hisapan reishi Opie semakin kuat. Barangkali inilah akhir dari mereka.

...Namun sebuah tebasan reiatsu hitam memotong tindakan Opie.

"Kalau kuhancurkan kepalamu... Kurasa kau tak akan lagi bisa memperbudak reishi atau apalah itu!"

Dengan bankai-nya, Kurosaki Ichigo berusaha menebas Opie dan menghentikannya. "Percuma kalau kau paham tapi tak bisa melakukannya," jawab Opie, menanggapi tindakan Ichigo yang tampak sia-sia.

"Kau benar-benar..." mata Opie berkedut, "Menyebalkan!!"

Seraya jeritannya, sebuah ledakan balasan kembali meletup.

[...]

Di Soul Society, keadaan tampak berbeda. Ryuunosuke, dengan peluh di wajah, tampak tegang. Matanya menatap salah satu gerbang yang hancur karena serangan Vandenreich tempo hari.

"Jangan terlalu tegang."

Kajoumaru menanggapinya. "Sekeliling gerbang Kokuryou adalah yang rusak paling parah sejak penyerangan terakhir. Dengan kata lain, musuh akan datang dari gerbang." Ia tampak tenang, namun di saat bersamaan juga waspada dan kalkulatif.

"Bila ada yang datang, akan ada pemberitahuan dari empat gerbang yang ada," lanjutnya.

"Oh. Masuk akal juga."

Sebuah suara menimpali. Suara itu tidak terdengar jauh, namun juga tidak dekat. Suara itu tidak terdengar akrab, namun disampaikan dengan penuh ketenangan. Para shinigami segera mendelik. Asal suaranya dari atas.

Pimpinan Vandenreich telah datang.

"Uwaaah!! Quincy?! Kapan dia..." jeritan segera terdengar. Namun Kajoumaru berusaha untuk tetap tenang. "Tenang!!" ujar Kajoumaru. "Dia masih ada di atas. Dia ada di luar Shakonmaku. Dia tak bisa berbuat apa-apa."

Ryuunosuke sadar bahwa ada yang salah dengan pengamatan atasannya.

"Ti... tidak... Dia..." suaranya terbata-bata. "Dia sudah.... di dalam Shakonmaku!!!"

Tiga ledakan besar terjadi di belakang para shinigami. Agaknya Quincy yang lain pun berdatangan. Pimpinan Vandenreich masih di tempatnya, memandang rendah para lawannya.

"Berperang itu... Sulit sekali."
===========================
BERSAMBUNG >>> 493
===========================

Comments

Popular posts from this blog

laporan praktikum Bintik Buta

Lapoaran pratikum Biologi Bintik Buta Disusunoleh          : ·         Aldi Sanjaya ·         Asep Saepul M ·         Candra Riswanto ·         Ilham Maulana ·         Lutfi Rizki S ·         Muhammad Resha G ·         Rafii Abdul Rafi ·         Saepul Malik ·         Sucipto Rizki S ·         Teten Muhammad Z SMA NEGERI 1 SINGAPARNA Jln. Pahlawan KHZ mustofatelp.(0265)545203, Singaparna 46416 TASIKMALAYA fax. (0265)541499 E-mail: smanspang@yahoo.co.id website: Smanspa.sch.id BintikButa 1.1 Tujuan Mengetahui adanya bintik buta                                                                                                                          1.2 Landasan teori          Benda yang terkena cahaya akan membiaskan cahayanya melalui kornea dan diteruskan ke aqeus humor , pupil, lensa mata, vitrous humor , kemudian retina. Cahaya yang masuk ke bagian bintik kuning retina akan mengenai sel-sel batang dan kerucut. Sel kerucut sebagai fotoreseptor yang peka cahaya akan men

kumpulan cheat terbaru perjuangan semut 2013

kumpulan perjuangan semut 2013 Tools : [-] Browser ( Mozilla Firefox , Google Chrome) [-] Cheat Engine [C.E] Cheat Batu Kuat Level 5 Perjuangan Semut 1. Buka Perjuangan Semut 2. Buka Cheat Engine versi berapapun - Klik Plugin Container untuk Windows XP - FlashPlayerPlugin untuk Windows 7 3. Masuk Pabrik Alat > Perkuat 4. First scan jumlah batu kuat level 3 kalian 5. Drag 1 batu kuat level 3 sehingga jumlah batu kuatnya kurang 1 lalu next scan jumlah sesudah kurang 1, setelah itu drag lagi batu kuat level 3 dari kotak perkuat ke kumpulan batu sehingga bertambah 1 lalu next scan jumlah setelah bertambah 1 *lakukan langkah ini berulang kali sehingga muncul 1 adrress 6. Klik 2x pada adress yang ditemukan 7. Tambahkan +20 pada akhiran address kemudian VALUE nya diganti menjadi - 4 Untuk Batu Kuat level 4 - 5 Untuk Batu Kuat level 5 8. Keluar Pabrik dan Kembali lagi ke Pabrik 9. Taraaaaaa, batu kuat level 3 anda berubah menjadi batu kuat level 5!!! NB : Cheat ini

laporan pratikum pembuatan tape

BAB I PENDAHULUAN 1.1    Latar Belakang Tape merupakan makanan fermentasi tradisional yang sudah tidak asing lagi. Tape dibuat dari beras, beras ketan, atau dari singkong (ketela pohon). Berbeda dengan makanan-makanan fermentasi lain yang hanya melibatkan satu mikroorganisme yang berperan utama, seperti tempe atau minuman alkohol, pembuatan tape melibatkan banyak mikroorganisme. Proses pembuatan tape melibatkan proses fermentasi yang dilakukan oleh jamur  Saccharomyces cerivisiae . Jamur ini memiliki kemampuan dalam mengubah karbohidrat (fruktosa dan glukosa) menjadi alcohol dan karbon dioksida . Selain Saccharomyces cerivisiae, dalam proses pembuatan tape ini terlibat pula mikrorganisme lainnya, yaitu Mucor chlamidosporus dan Endomycopsis fibuligera. Kedua mikroorganisme ini turut membantu dalam mengubah pati menjadi gula sederhana(glukosa). Mikroorganisme dari kelompok kapang akan menghasilkan enzim-enzim amilolitik yang akan memecahkan amilum pada bahan dasar menjadi